BATAMSTRAITS.COM, Jakarta – Tim produksi drama Korea “When the Phone Rings” meminta maaf atas adegan penggunaan bahasa isyarat yang memicu kontroversi dalam episode pertama yang tayang pada 22 November 2024.
“Kami mohon maaf karena telah membuat kalian resah akibat adegan tentang bahasa isyarat,” ujar tim produksi dalam keterangan resmi.
“Tim produksi menanggapi dengan sangat serius kritik bahwa “When the Phone Rings” menggunakan bahasa isyarat secara tidak tepat, dan dalam prosesnya mengejek orang tuli dan bahasa isyarat Korea,” lanjutnya.
Tim produksi menjelaskan bahwa mereka tidak bermaksud mengejek atau meremehkan bahasa isyarat. Drama tersebut justru mengangkat topik tersebut sebagai salah satu tema cerita. Namun, mereka mengakui kegagalan dalam menggambarkan kesulitan orang tuli yang memicu kesalahan tersebut.
“Kami akan berhati-hati dan bekerja keras untuk mencegah kesalahan seperti ini terulang kembali pada masa depan,” ujar tim produksi.
Kontroversi muncul ketika siaran berita bermasalah sehingga layar televisi terhenti tepat ketika Hong Hee-joo memeragakan kata ‘gunung’, yang secara keliru diartikan sebagai isyarat tangan yang tidak senonoh.
“When the Phone Rings” merupakan drama romantis misteri terbaru Korea yang diperankan oleh Yoo Yeon-seok dan Chae Soo-bin. Drama ini menceritakan tentang pasangan suami istri yang menyembunyikan rahasia satu sama lain. (*)