Tuesday, February 18, 2025
HomeBatamLima Rumah Warga di Batam Longsor akibat Cuaca Ekstrem

Lima Rumah Warga di Batam Longsor akibat Cuaca Ekstrem

BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Sebanyak lima rumah warga di Perumahan Tiban Koperasi, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) rusak parah akibat bencana tanah longsor, Senin (13/1/2025).

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Fazzli dalam keterangan yang diterima mengatakan pada pukul 01.30 WIB, pihaknya mendapat laporan telah terjadi tanah longsor di wilayah tersebut.

“Sebanyak 5 rumah di blok S dilaporkan terkena dampak longsor tersebut, diantaranya S 26A, S 27A, S 28A, S 29A, dan S 30A,” ujar Fazzli.

Sebanyak lima rumah warga di Perumahan Tiban Koperasi, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) rusak parah akibat bencana tanah longsor, Senin (13/1/2025). (Istimewa)
Sebanyak lima rumah warga di Perumahan Tiban Koperasi, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) rusak parah akibat bencana tanah longsor, Senin (13/1/2025). (Istimewa)

Ia menyampaikan longsor diduga terjadi karena hujan yang terus menerus mengguyur Kota Batam dan sekitarnya selama dua hari berturut-turut.

Sebanyak lima orang rescuer dari Pos SAR Batam bergerak menuju ke lokasi kejadian.

“Bersama dengan pemadam kebakaran, tim SAR gabungan mengevakuasi korban yang masih terjebak di dalam rumah,” kata dia.

Sebanyak 13 orang yang selamat berhasil dievakuasi dan di rujuk ke Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam, sementara 4 korban lain masih dalam proses pencarian.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam mengingatkan masyarakat wilayah Kepulauan Riau (Kepri) untuk mewaspadai potensi banjir pesisir atau banjir rob yang diprediksi terjadi akhir pekan pada tanggal 12-18 Januari 2025.

BACA JUGA:   Thariq Halilintar Bocor Halus Soal Isu Diselingkuhi oleh Pasangan: Selalu Dimaafin Kok

Kepala Stasiun Meteorologi Hang Nadim Batam Ramlan di Batam, Jumat, mengatakan potensi meningkatnya ketinggian pasang air laut maksimum ini diakibatnya adanya fase Perigee yang terjadi pada 7 Januari.

“Masyarakat di pesisir pantai diimbau waspada adanya fenomena banjir pesisir (Rob) yang diprediksi terjadi pada tanggal 12-18 Januari,” katanya. (uly)

spot_img
BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA POPULER