BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Dokter spesialis Jantung RS KPJ Pasir Gudang, dr. Shahidi Bin Jamaludin menuturkan gaya hidup yang tidak sehat, seperti pola makan yang buruk, kurangnya aktivitas fisik, dan stres yang berkepanjangan merupakan faktor utama yang meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke.
Penyakit jantung dan stroke adalah dua kondisi serius yang sering dengar dan khawatirkan.
Kedua penyakit ini kerap muncul secara tiba-tiba dan mengejutkan, sehingga penting bagi semua orang untuk memahami faktor risiko yang dapat memicu terjadinya penyakit tersebut.
Oleh karena itu, lanjutnya, sangat penting untuk mengetahui dan memantau status kesehatan secara berkala.
“Tekanan darah tinggi, kadar gula darah yang tidak terkontrol, kolesterol yang tinggi, serta berat badan yang berlebih, juga berperan besar dalam meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke,” kata dr. Shahidi
Diakuinya stres yang sering dianggap remeh, ternyata dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk meningkatkan kadar gula dan kolesterol dalam darah. Setiap orang memiliki tingkat toleransi stres yang berbeda-beda.
“Sehingga penting untuk mengenali batasan diri dan belajar bagaimana mengelola stres dengan baik,” katanya.
“Menjaga kesehatan jantung dan mencegah stroke memerlukan kesadaran dan tindakan proaktif dari diri kita sendiri,” kata dr. Shahidi.
Penelitian menunjukkan stres kronik dapat berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit kardiovaskular. Dr Shahidi juga menekankan pentingnya pola hidup sehat dan kontrol stres dalam mencegah serangan jantung dan stroke.
Prosedur medis seperti angiografi koroner dapat membantu dalam mendiagnosis penyumbatan pada pembuluh darah jantung. Ia menjelaskan bahwa pembuluh darah utama yang perlu diperhatikan adalah tiga cabang utama yang sering terpengaruh.
“Jika sumbatannya tidak terlalu parah, pemasangan ring, bisa menjadi pilihan. Namun, untuk kasus yang lebih berat, bypass mungkin lebih tepat,” jelasnya.
Ia berpesan untuk pentingnya kepatuhan pasien terhadap perawatan dan perubahan gaya hidup setelah menjalani prosedur medis.
“Setelah pemasangan ring atau operasi bypass, sangat penting bagi pasien untuk menjaga kesehatan dengan mengikuti anjuran dokter, menjaga pola makan, dan meneruskan pengobatan,” tambahnya.
Di KPJ Pasir Gudang, terang Dr Shahidi memiliki teknologi imbasan terbaru yang digunakan untuk membantu diagnosis cepat dan akurat. Teknologi ini memungkinkan dokter untuk melihat kondisi pembuluh darah jantung dengan lebih jelas dan memberikan penanganan yang tepat.
Dr. Shahidi juga menekankan bahwa kesehatan adalah tanggung jawab bersama tanpa memandang latar belakang.
“Kesihatan tidak mengenal diskriminasi. Kita harus membantu semua masyarakat untuk hidup sehat,” tutup Dr Shahidi.
Ia menambahkan dengan menjalani gaya hidup sehat, berolahraga secara teratur, serta mengelola stres dengan baik dapat mengurangi risiko terkena kedua penyakit ini.
Tanda-tanda sakit jantung :
1. Nyeri dada
2. Detak jantung tidak teratur
3. Mudah berkeringat
4. Sulit bernafas
5. Mudah lelah
6. Kaki bengkak
7. Sleep Apnea
8. Memiliki kekuatan genggam yang buruk
9. Muncul bintik gelap dibawah kuku
10. Sering pusing
11. Mengalami masalah seksual
12. Warna kulit membiru
13. Gusi sering beradah
14. Terdapat lesi kulit gelap dan beludru