BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Seorang Calon Haji dari kloter dua terpaksa menunda keberangkatannya ke Tanah Suci. Hal ini dikarenakan sakit.
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Hang Nadim Batam Muhammad Syafii mengatakan calon haji tersebut berasal dari Kabupaten Karimun. Saat ini sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah (RSUD-EF) Batam.
“Satu orang saja yang ditunda berangkatkan karena masih dirawat di RSUD Embung Fatimah Batam karena hipertensi,” kata Syafii, Senin (13/5/2024).
Sebelum keberangkatan, kata dia, seluruh Jemaah Calon Haji telah melakukan pengecekan kesehatan akhir saat memasuki Asrama Haji Embarkasi Hang Nadim Batam. Dalam kloter dua tersebut, juga tercatat sebanyak 13 calon haji yang menggunakan kursi roda dan 80 calon haji kategori lansia.
Syafii menyampaikan pada kloter dua, sebanyak 445 calon haji diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi pada pukul 07.00 WIB.
“Dalam 445 calon haji itu, terdapat 5 orang petugas kloter yang siaga memberikan pelayanan kepada jamaah,” ujarnya.
Dalam keberangkatan hari ini, merupakan jamaah calon haji asal Provinsi Kepri, yang terdiri dari Kota Batam, Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Anambas.
Secara keseluruhan, pada pelaksanaan haji 2024, PPIH Embarkasi Batam melayani sebanyak 28 kloter, meliputi Provinsi Kepri, Riau, Kalimantan Barat, dan Jambi. Total Jemaah Calon Haji yang berangkat sebanyak 891.
“Dengan gelombang satu tujuan Madinah mulai tanggal 12-22 Mei, dan gelombang dua tujuan Mekkah mulai tanggal 24 Mei-10 Juni,” ujarnya. (uly)
 Embarkasi Hang Nadim Batam Muhammad Syafii mengatakan calon haji tersebut berasal dari Kabupaten Karimun. Saat ini sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah (RSUD-EF) Batam.){kind=link}