Thursday, December 5, 2024
HomeNasionalIni Janji Anies Baswedan Untuk Atasi Masalah Kemiskinan

Ini Janji Anies Baswedan Untuk Atasi Masalah Kemiskinan

BATAMSTRAITS.COM, Jakarta – Calon presiden Anies Baswedan menawarkan solusi penyelesaian kemiskinan di Indonesia dengan menggunakan mekanisme pasar. Dengan perbaikan di pasar, menurut dia, kemiskinan di Indonesia bisa teratasi.

Anies menyatakan selama ini, Indonesia menilai masalah kemiskinan sebagai persoalan sosial, bukan persoalan ekonomi. Karena itu, dia menilai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah menggunakan pendekatan sosial, bukan ekonomi.

“Ketika ditarik kementerian pun itu (kemiskinan) berada di dalam kementerian mengurusi kesra, bukan di dalam kementerian yang mengurusi perekonomian,” ujar Anies dalam acara Dialog Capres 2024 di Menara Bank Mega Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2023.

Contohkan kemiskinan di pedesaan

Karena itu, pria yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 itu menilai solusi yang selama ini dibuat pemerintah tidak menyelesaikan persoalan yang berlangsung. Anies mencontohkan petani yang berada di pedesaan. Dia menilai petani atau buruh tani selama ini terus miskin karena tata niaga hasil pertanian tidak sehat.

Job (pekerjaan)-nya buruh tani, tapi revenuenya tidak cukup, tata niaganya tidak sehat. mereka bekerja bisa dibilang full time (bekerja secara penuh) selama musim tanam, selama musim panen. Lalu apa yg kita kerjakan, kita tidak fix (benahi) ke tata niaga, yang kita lakukan kita beri bansos,” kata dia.

BACA JUGA:   Gubernur Ansar Diperiksa: Mahasiswa GMNI Desak Penyelidikan Dugaan Korupsi Luas di Pemprov Kepri

Maka dari itu kata Anies, jika pemerintah menjawab persoalan kemiskinan selalu dengan menyalurkan bansos, maka ia memperkirakan kalau pemerintahan bakal terjebak dalam skema tersebut.

Anies menyebutkan kondisi akan berbeda jika pemerintah memperbaiki tata niaga hasil pertanian. Dengan perbaikan tata niaga pertanian, Anies menilai para petani dan buruh tani tersebut akan memperoleh pendapatan yang lebih besar.

Iklan

“Dia tidak perlu menerima bansos, jadi persoalan kemiskinan ini harus diselesaikan juga lewat mekanisme perekonomian,” kata dia.

Memasukkan petani ke mekanisme pasar secara langsung

Calon presiden yang diusung oleh Koalisi Perubahan itu juga mengatakan solusi yang dia tawarkan akan membantu petani dengan membesarkan pasar. Para petani akan masuk ke dalam mekanisme pasar secara langsung.

“Maka distribusi akan menghasilkan prosperity (kemakmuran), makin banyak terdistribusi lebih baik daripada kita harus melakukan redistribusi dengan ambil pajaknya lalu diserahkan.  Pajaknya bisa dipakai untuk pembangunan, bukan dipakai untuk bantuan sosial. Karena masalah kemiskinannya diselesaikan lewat pasar,” kata dia.

Namun Anies menyayangkan mekanisme pasar ini kurang populer karena dianggap tidak konkret ketimbang bansos.

BACA JUGA:   Reza Indragiri Sebut Anies Lakukan Kampanye Negatif, Prabowo Mengarah ke Black Campaign

“Terima kasih Pak saya terima’, saya bertransaksi dengan rakyat. Saya berikan A anda pilih saya, gitu kan kira-kira. Bener. Tapi kalau pakai policy (kebijakan) ini nggak kelihatan itu, transaksi antara pemimpin dan rakyatnya itu,” kata dia.

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar merupakan pasangan capres dan cawapres dari Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mereka merupakan pasangan nomor urut 1 dalam Pilpres 2024.

sumber: TEMPO.CO

spot_img
BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA POPULER