BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Momentum Peringatan Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepulauan Riau di Dataran Engku Putri, Batamcentre, Rabu (24/9/2025), dimanfaatkan Wali Kota Batam Amsakar Achmad untuk menegaskan peran Batam sebagai penggerak utama ekonomi Kepri.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Amsakar menyampaikan bahwa hari jadi provinsi bukan sekadar perayaan usia, melainkan waktu untuk menakar capaian, menyalakan semangat baru, dan mengenang perjuangan para pendahulu.
“Provinsi Kepulauan Riau lahir dari semangat perjuangan, cita-cita, dan gotong royong masyarakat. Identitas kita adalah laut, dan masa depan kita adalah kemaritiman,” ujar Amsakar.
Mengusung tema “Kepri Maju, Makmur, dan Merata,” peringatan ini merefleksikan tekad bersama masyarakat Kepri dalam harmoni budaya Melayu untuk menembus gelombang zaman dengan daya saing tinggi demi kesejahteraan yang merata.
Amsakar juga menekankan bahwa Batam sebagai kota terbesar di Kepri punya peran strategis sebagai lokomotif perekonomian. Tercatat, pertumbuhan ekonomi Batam pada tahun 2024 mencapai 6,69 persen, melampaui angka pertumbuhan nasional maupun provinsi.
“Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Batam harus mampu memberikan dampak bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau secara keseluruhan,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, aparatur pemerintah, dan dunia usaha untuk menjadikan momentum peringatan hari jadi sebagai inspirasi dalam memperkuat sinergi pembangunan.
“Dengan semangat kebersamaan, mari kita bekerja keras, berinovasi, dan berdedikasi untuk mewujudkan Kepulauan Riau yang semakin maju, makmur, dan merata,” katanya.
Upacara ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Batam, serta seluruh pegawai Pemko Batam. (*/uly)