BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Angka partisipasi pemilih di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Pemilu serentak Februari 2024 lalu mencapai angka 76,27 persen atau sebanyak 1.171.833 pemilih yang menggunakan hak suaranya. Sementara yang tidak menggunakan hak suaranya (golput) sebanyak 356.151 atau 23,73 persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menargetkan partisipasi pemilih untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepri 2024 sebesar 83 persen.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Kepri, Jernih Millyati Siregar, saat menghadiri kegiatan coffee morning KPU Kepri bersama media di Kota Batam, Sabtu (13/7/2024).
“Target kami untuk partisipasi pemilih pada Pilkada Kepri November mendatang sebesar 83 persen,” ujarnya.
Pihaknya meyakini, target partisipasi masyarakat dalam Pilkada tersebut dapat tercapai seiring sosialisasi masif dilakukan oleh KPU kepada seluruh segmen masyarakat.
“Kami berharap masyarakat dapat berkontiribusi meningkatkan angka partisipasi pemilih ini dengan memberikan hak suara mereka di TPS pada 27 November mendatang,” ujar Jernih.
“Kami juga berharap rekan-rekan media dapat ikut serta berperan menyukseskan penyelenggaraan Pilkada dan mendorong partisipasi publik,” katanya. (uly)
 pada Pemilu serentak Februari 2024 lalu mencapai angka 76,27 persen atau sebanyak 1.171.833 pemilih yang menggunakan hak suaranya. Sementara yang tidak menggunakan hak suaranya (golput) sebanyak 356.151 atau 23,73 persen.){kind=link}