BATAMSTRAITS.COM, Jakarta -Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran buka suara soal beredarnya buku berjudul “Buku Hitam Prabowo Subianto” beberapa waktu belakangan.
Wakil Komandan Golf TKN Prabowo-Gibran, Immanuel Ebenezer menilai isi buku tersebut sudah kedaluarsa. Menurutnya, Prabowo sudah dinyatakan bersih dari pelanggaran hukum apalagi HAM berat karena tiga kali ikut pilpres.
“Tiga kali Prabowo Subianto lolos uji verifikasi kontestasi Pilpres rasanya sudah cukup bukti bahwa Prabowo bersih dari pelanggaran hukum apalagi HAM berat,” kata Noel sapaan akrabnya dalam keterangan tertulis, Selasa (12/12).
Ketua Ikatan Aktivitis 98 ini berpendapat maraknya penyebaran berita yang mendiskreditkan Prabowo diembuskan dengan dasar muatan politik pada Pilpres 2024.
Menurutnya, jika ditelusuri pihak yang dianggap dirugikan atas kejadian 1998 sudah berada di kubu Prabowo.
“Terlebih petinggi-petinggi militer yang mengadilinya juga sudah secara tegas mendukung dan malah berada dalam Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran,” katanya.
Sebelumnya, beredar buku dengan judul ‘Buku Hitam Prabowo Subianto’ yang ditulis Azwar Furgudyama. Cetakan pertama buku itu pada Desember 2023 oleh salah satu penerbit yang beralamat di Sleman, DIY.
Buku itu berisi 7 bab dengan 195 halaman. Bab I buku itu berjudul ‘Penculikan Aktivis: Bagaimana keterlibatan Prabowo?’ Sementara Bab IV buku berjudul ‘Dinasti Politik Jokowi dan Cawe-cawe untuk Prabowo-Gibran.
sumber: CNNIndonesia.com