Thursday, November 6, 2025
HomeBatamAmsakar Buka Gebyar UMKM Batam 2025: Saatnya UMKM Naik Kelas

Amsakar Buka Gebyar UMKM Batam 2025: Saatnya UMKM Naik Kelas

BATAMSTRAITS.COM, BATAM – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Batam menggelar Gebyar UMKM 2025 Kota Batam di Dataran Engku Puteri, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (5/11/2025) sore.

Kegiatan ini digelar sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam serta untuk menumbuhkan semangat para pelaku UMKM.

Acara akan berlangsung hingga Sabtu (8/11/2025) malam dengan tema “Sinergi, Inovasi, Apresiasi UMKM Menuju UMKM Tangguh dan Mandiri, Siap Bersaing di Era Digital.”

Dalam Gebyar UMKM 2025 ini juga diselenggarakan workshop yang diikuti oleh 150 pelajar dari 7 SMA/SMK dan 4 universitas di Kota Batam. Para peserta mendapatkan bimbingan langsung dari pelaku UMKM yang menjadi mentor, seperti pelatihan membatik dan pengolahan produk lokal, agar mereka dapat mengenal dunia kewirausahaan sejak dini.

Selain itu, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan bazar UMKM dan berbagai lomba yang diikuti oleh 200 pelaku UMKM dari berbagai sektor.

Ada lima jenis lomba, yakni: Joget Nona Singapura kategori Sekolah Dasar (SD), tari persembahan kategori Sekolah Menengah Pertama (SMP), lomba kreasi SIKUMI (Koperasi dan Usaha Mikro), lomba fashion show dan lomba minuman kekinian.

BACA JUGA:   Bersama Pimpinan Baznas RI, Jefridin Wisuda Santri Rumah Tahfiz Baznas Kota Batam

Pada saat penutupan acara, DKUM Batam akan menyerahkan UMKM Award bagi pelaku UMKM berprestasi di Kota Batam, dengan tiga kategori penghargaan: UMKM Tangguh, UMKM Inovatif, dan UMKM Digital.

“Ini apresiasi Pemko Batam untuk UMKM di Batam. Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi pelaku UMKM agar terus berkembang,” ujar Kepala DKUM Kota Batam, Salim.

Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, secara resmi membuka kegiatan Gebyar UMKM 2025. Pembukaan ditandai dengan pengguntingan pita dan kegiatan membatik di sehelai kain putih, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan workshop membatik dan ecoprint, serta mengunjungi beberapa stan bazar.

Tak sendirian ia juga di dampingi isterinya Ketua TPKK Kota Batam Erlita Sari Amsakar dan Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia, Kepala DKUM Kota Batam, Salim dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Suhar.

Dalam sambutannya, Amsakar mengapresiasi kegiatan ini dan menilai Gebyar UMKM penting untuk mendorong UMKM Batam agar naik kelas.

“Kami memberikan bantuan modal hingga Rp20 juta, namun serapannya masih belum efektif. Coba Pak Salim urai kenapa. Kalau belum efektif, cari formula lain agar UMKM Batam benar-benar naik kelas,” ujarnya.

BACA JUGA:   DLH Uji Emisi 1500 Kendaraan di Batam

Amsakar juga menyebut lima persoalan utama yang kerap dihadapi UMKM. Yakni: Tata kelola usaha yang belum baik, sehingga perlu pendampingan dari dinas terkait. Permodalan terbatas, di mana pemerintah memberikan intervensi bantuan tanpa bunga.

Selanjutnya soal Sumber Daya Manusia (SDM), kemasan (packaging) yang perlu lebih menarik dan modern. Pemasaran, yang harus terus ditingkatkan agar produk UMKM semakin dikenal luas.

“Saya bersama Ibu Wakil Wali Kota mendukung penuh semangat UMKM. Di Batam ada sekitar 8.000 UMKM, namun baru 2.000 yang tersentuh bantuan. Kami akan terus dorong agar lebih banyak yang berkembang,” kata Amsakar.

Ia menambahkan, kemajuan suatu bangsa bisa dilihat dari semangat berprestasi warganya.

“Mari kita tumbuhkan semangat itu. UMKM Batam harus bisa muncul ke permukaan dan menjadi kebanggaan bagi daerah,” katanya. (uly)

spot_img
BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA POPULER